Lorenzo: Pelan Lebih Parah
JEREZ – Jorge Lorenzo terjatuh dari motornya di GP Spanyol. Tapi ada satu hal yang menurut rider Fiat Yamaha lebih mengecewakan dari insiden itu. Apa itu?
Rider Spanyol 21 tahun itu mengawali balapan di sirkuit Jerez dari posisi terdepan. Namun, Lorenzo lengah dan posisinya menyusut ke peringkat empat nyaris sepanjang balapan sebelum akhirnya terjatuh dari motor.
“Sayangnya, hari ini temperatur membuktikan bila setelan kami tidak berjalan sama (seperti kualifikasi) dan saat ini kami belum mengerti kenapa,” keluh Lorenzo dilansir autosport, Senin (4/5/2009).
“Kejadian ini lebih sangat mengecewakan dibanding kecelakaan yang saya alami,” tegas Lorenzo yang terjatuh ketika sedang mengejar rider Ducati, Casey Stoner.
Lorenzo mengakui penyebab kecelakaan di lap 22 adalah murni karena kesalahannya. Lorenzo terlalu bernafsu menyalip Stoner di kandangnya sendiri di Spanyol.
“Posisi keempat tidak buruk tapi saat Anda berada di depan pendukung sendiri, di rumah dengan begitu banyak adrenalin pada motor tentu saja kita ingin berbuat maksimal.”
Terjatuhnya Lorenzo menyebabkan peringkatnya di klasemen rider MotoGP 2009 turun dari posisi memimpin ke peringkat ketiga. Lorenzo kini tertinggal 24 poin dari Valentino Rossi.
Jerez, Podium Kejutan Dani
JEREZ – Dani Pedrosa mengilustrasikan podium kedua yang disabetnya di GP Spanyol sebagai pencapaian di luar dugaan. Rider Honda Repsol itu tidak menyangka bisa naik podium.
The Spanish Smurf (julukan Pedrosa-red) kaget. Sebab pascacedera, dia merasa kemampuan membawa motornya belum kunjung kembali 100%. Ya, sepanjang sesi ujicoba musim dingin lalu, Dani terus bergulat memulihkan cederanya.
Pedrosa bahkan sempat memimpin balapan, sebelum Valentino Rossi mengambil alih dan akhirnya tampil sebagai juara.
“Saya sangat ingin menang, tapi saya tahu akan sangat sulit karena Valentino sudah sangat cepat Jumat lalu. Jadi, saya hanya mencoba menjalani balapan dan melihat akhirnya,” terang Dani dilansir autosport, Senin (4/5/2009).
“Datang dengan membawa segala masalah yang ada (musim dingin), bagi saya masih mengejutkan bisa berada di podium. Saya membalap dengan baik, saya sangat senang,” lanjutnya.
Berkomentar mengenai kemenangan perdana Rossi musim ini, Dani mengaku tidak terkejut dengan hal itu. “Mungkin dia hanya ingin terlihat pelan agar orang tidak melihat aslinya dia,” aku Dani.
Stoner Bangga Bisa Naik Podium
JEREZ – Casey Stoner memang hanya mampu meraih podium ketiga di MotoGP Spanyol musim ini. Namun, Stoner justru menilai hasil itu lebih membanggakan ketimbang kemenangan di Qatar kemarin. Kenapa?
Stoner memang pantas bangga dengan podium ini. Pasalnya, ini merupakan pertama kali pembalap Ducati itu mampu meraih podium di Jerez. Bukan hanya itu, ini juga pertama kali pabrikan asal Italia itu menggapainya sejak musim 2006 silam.
“Bagi saya kemenangan ini rasanya lebih membanggakan ketimbang kemenangan di Qatar. Ini merupakan hari yang baik buat kami semua,” ungkap Stoner dikutip autosport, Senin (4/5/2009).
“Kami mengeluarkan upaya sekuat mungkin dan tim sudah berusaha semampunya supaya motor dapat bekerja dengan baik. Saya rasa cukup bagus kami bisa menapak podium,” lanjut pembalap asal Australia itu.
Stoner memiliki masalah dengan rem pada ban depannya. Bahkan, juara dunia 2007 itu sempat didekati oleh pembalap Fiat Yamaha Jorge Lorenzo di awal perlombaan sebelum akhirnya terjatuh.
“Kami hanya berjudi dengan mencoba stelan motor dan mencoba bisa cukup enak dikendarai selama balapan dan hasilnya cukup nyaman,” jelas pembalap 23 tahun tersebut.
Hasil ini, membuat Stoner berada di peringkat kedua klasemen pembalap MotoGP. Dia hanya tertinggal 11 poin dari juara bertahan Rossi.
Rossi Puji Stelan Yamaha
JEREZ – Valentino Rossi akhirnya berhasil meraih kemenangan perdana MotoGP 2009, setelah menaklukan Sirkuit Jerez. Rossi mengaku senang dengan stelan motor kru Yamaha.
Juara bertahan MotoGP itu pantas bangga dengan kemenangan ini. Pasalnya, dia sempat khawatir tidak mampu meraih kemenangan, setelah sempat mengalami kesulitan di babak kualifikasi.
Namun, tim Yamaha membuat perubahan berarti pada stelan motor. Memulai balapan dari posisi keempat, akhirnya Rossi berhasil mengalahkan pembalap Repsol Honda Dani Pedrosa untuk meraih podium juara.
Rossi mengaku balapan berlangsung sangat seru. “Balapan itu sangat hebat, menyenangkan, tapi juga pertarungan penuh fisik,” kata Pembalap Fiat Yamaha itu dikutip autosport, Senin (4/5/2009).
“Motor mampu bekerja sangat baik, saya mampu menggeber motor dengan cepat dan saya mampu mengejar Dani dan melewatinya. Memang masih ada sembilan atau 10 putaran lagi, tapi saya mampu bertahan,” jelas pembalap asal Italia itu.
“Jadi, saya memutuskan untuk tetap berkosentrasi karena saya tahu bisa meraih kemenangan di balapan kali ini. Meraih kemenangan di Jerez memang luar biasa. Saya selalu senang dapat melakukannya,’ tegas pembalap 29 tahun itu.
Pertarungan Rossi vs Stoner & Pedrosa
JEREZ – Jorge Lorenzo boleh jadi pemegang pole positions di GP kali ini. Namun, Lorenzo masih harus belajar banyak dari para pendahulunya di MotoGP. Sementara itu, Rossi berjuang dari grip keempat untuk menjadi juara di sirkuit Jerez, Minggu (3/5/2009).
Ketia lampu hijau tanda balapan dimulai, Pedrosa tanpa ampun langsung membetot gasnya dan memimpin jalannya lomba. Pedroas diikuti oleh pembalap Ducati Casey Stoner dan wakil Yamaha Lorenzo.
Rossi yang punya kebiasaan telat start, harus puas bertarung dari posisi empat. The Doctor terus berupaya melepaskan diri dari Loris Capirossi yang menyodok ke posisi lima.
Upaya Rossi mulai terasa pada putaran kedua. Rossi sukses menyalip juniornya Lorenzo, dan membuntuti Stoner. Memasuki lap keenam, Stoner dan Rossi terlibat aksi overtaking. Sayang, Stoner masih mampu mengendalikan keadaan dan kembali merebut posisi dua.
Namun, upaya Stoner mempertahankan tempat kedua hanya bertahan satu lap. Rossi sukses menyalip rivalnya asal Australia tersebut. Hanya, Pedrosa bisa mengambil keuntungan dengan pertarungan kedua rivalnya tersebut dengan menambah jarak.
Mika Kalio terpaksa meninggalkan lomba pada lap 13 setelah motornya mengalami gangguan. Pertarungan pembalap lawas terjadi untuk memperebutkan posisi enam antara marco Melandri, Loris Capirossi dan Colin Edwards, meninggalkan Andrea Dovizioso.
Memasuki lap 17, Rossi semakin mendekati pembalap tuan rumah, dan akhirnya sukses menyalip untuk memimpin jalannya lomba. Rossi pun melesat meninggalkan Pedrosa dan Stoner.
Upaya Lorenzo untuk mengejar Stoner harus dibayar mahal, setelah dirinya tidak kuasa mengendalikan laju motor dan terjatuh, kala balapan hanya menyisakan tiga lap lagi. Randy De Puniet pun maju ke posisi empat.
Hingga penghujung balapan, Rossi makin tidak terbendung dan sukses finish tercepat untuk pertama kalinya di musim 2009 ini.
Rossi Taklukan Jerez
JEREZ – Valentino Rossi sukses menaklukan sirkuit Jerez untuk mendapat kemenangan perdananya di musim 2009. Rossi menjadi yang tercepat dengan mencatatkan waktu 45:18:557, Minggu (3/5/2009).
Start dari posisi keempat tidak membuat Rossi keteteran. Daniel Pedrosa langsung melesat ketika lampu hijau menyala, disusul Casey Stoner dan Jorge Lorenzo. The Doctor hanya berada di posisi keempat.
Perlahan tapi pasti, Rossi menyalip ketiga pembalap diatasnya, dan memimpin jalannya lomba sejak lap 17 hingga finish. Pedrosa sendiri berada di posisi kedua, dan disusul Stoner.
Nasib sial menimpa pembalap kedua Fiat Yamaha, Lorenzo, yang harus terjatuh kala balapan tinggal tersisa tiga lap. Randy De Puniet pun mengambil keuntungan dengan duduk di posisi empat.
Marco Melandri, Loris Capirossi dan Colin Edwards saling bersaing ketat memperebutkan posisi enam, sebelum Lorenzo out. Hasilnya, Melandri finish di peringkat lima disusul Capirex dan Edwards.
Hasil GP Jerez
1 Valentino Rossi Yamaha Factory 45:18.557
2 Daniel Pedrosa Honda HRC 45:21.257
3 Casey Stoner Ducati MotoGP 45:29.064
4 Randy De Puniet Honda LCR 45:50.450
5 Marco Melandri Kawasaki Hayate 45:51.685
6 Loris Capirossi Suzuki MotoGP 45:52.685
7 Colin Edwards Yamaha Tech3 45:52.978
8 Andrea Dovizioso Honda HRC 45:53.182
9 Antonio Elias Honda Gresini 46:01.246
10 Chris Vermeulen Suzuki MotoGP 46:03.740
11 Yuki Takahashi Honda Scot 0:00.000
12 James Toseland Yamaha Tech3 0:00.000
13 Alex De Angelis Honda Gresini 0:00.000
14 Nicky Hayden Ducati MotoGP 0:00.000
16 Mika Kallio Ducati Pramac 0:00.000
17 Niccolo Canepa Ducati Pramac 0:00.000
18 Jorge Lorenzo Yamaha Factory 0:00.000
Stoner Terhambat Angin
Jerez – Cuma posisi start tiga yang didapat Casey Stoner untuk balapan MotoGP Spanyol malam nanti. Soal hasil yang kurang memuaskan tersebut, pembalap Ducati itu menyebut angin jadi faktor penyebab.
Stoner mengeluhkan hembusan angin yang sangat kencang di sirkuit yang berakibat pada susahnya mengendalikan motor Ducati tunggangannya. Padahal sebelum kualifikasi dia sempat menyatakan kepuasan pada kondisi Desmosedici GP9.
“Saya cukup baik di atas kendaraan sampai angin datang menerpa. Setelahnya saya merasa tidak nyaman sampai akhir. Saya mencoba untuk mendapat catatan waktu yang bagus,” tuturnya seperti dilansir BBC TV.
“Sirkuit ini tidak pernah bagus untuk Ducati, pada akhirnya kami menemukan sesuatu yang membuat kami kompetitif di sini, Namun kemudian angin datang. Dan yang menerpa kami lebih besar dari pada yang lain. Tentu saja itu berimbas pada kami lebih dari yang lain. Saya sedikit kecewa dan saya hanya berharap tidak ada angin sekencang ini pada balapan besok dan kami akan melaju kancang,” lanjut dia.
Dengan adanya dua pembalap tuan rumah (Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa) tepat di depannya, Stoner mengakui kalau balapan malam nanti berpeluang akan menyulitkan. Apalagi tepat di belakangnya menguntit Valentino Rossi yang sewaktu-waktu bisa menghadirkan ancaman.
“Saya tidak pernah memliki keinginan untuk meningkatkan performa saya di balapan di negara saya sendiri. Namun para pengendara Spanyol ini termotivasi oleh hal itu dan keduanya akan sangat sulit ditaklukkan besok. Keduanya merupakan pengendara yang bagus dan keduanya berkendara dengan baik pula,” pungkas pemuda Australia itu.
Pedrosa Puas Kedua
Jerez – Menjadi yang tercepat di sesi latihan terakhir, Dani Pedrosa akhirnya cuma mendapat posisi start kedua. Tapi karena akan memulai balapan dari posisi depan, pembalap Honda itu sudah cukup puas.
Jika menyimak penampilan Pedrosa sepanjang akhir pekan ini, posisi dua yang diraihnya pada sesi kualifikasi tetap sebuah kemajuan. Pembalap tuan rumah itu sebelumnya cuma bisa finis di urutan 10 pada sesi latihan hari Jumat.
“Kemarin bukan merupakan hasil yang bagus namun hari ini kami cukup banyak berkembang. Saya sangat senang,” tukasnya pada BBC TV seperti dikutip dari Autosport.
Memulai balapan dari grid terdepan adalah capaian terbaik Pedrosa sepanjang musim ini. Pada seri pembuka di Losail dia cuma memulai balapan dari posisi 14, sementara di Motegi, di mana sesi kualifikasi ditiadakan, Pedrosa dapat posisi start 11.
Soal keberhasilannya dapat posisi start depan, Pedrosa menyebut itu banyak disebabkan faktor non teknis mengingat balapan digelar di kandangnya sendiri.
“Saya sangat senang berada di barisan depan di balapan di rumah saya sendiri. Hari ini saya pikir kami telah melakukan pekerjaan yang jauh lebih baik, namun masih terdapat sesuatu pada motor, yang masih harus saya kembangkan. Saya hanya berharap untuk balapan yang bagus besok,” pungkas dia.
Sesi Free Practice Diperpanjang
Jerez – Durasi sesi free practice yang cuma 45 menit ternyata banyak keluhkan pembalap dan tim. Maka mulai seri keempat MotoGP yang akan digelar di Prancis, sesi latihan bebas akan kembali ke format 60 menit.
Mulai musim 2009 durasi sesi free practice dipangkas menjadi hanya 45 menit dari yang sebelumnya satu jam. Aturan baru yang diterapkan berbarengan dengan penghapusan satu sesi latihan hari Jumat dan beberapa regulasi baru lain dilakukan dalam rangka upaya melakukan penghematan di ajang MotoGP.
Namun waktu 45 menit untuk melakukan latihan ternyata dianggap terlalu singkat oleh beberapa pembalap dan tim. Mereka mengajukan protes karena merasa dengan durasi tersebut mekanik tak sempat melakukan perubahan seting yang diinginkan pada motor.
Dan protes yang diutarakan pembalap dan tim tersebut ternyata dapat tanggapan dari FIM. Setelah mengadakan pertemuan pada Sabtu (2/5/2009) pagi waktu setempat, mereka memutuskan untuk kembali menggunakan format satu jam untuk dua sesi latihan bebas, Jumat dan Sabtu. Aturan ini mulai berlaku pada seri keempat di Prancis.
Dalam pertemuan tersebut FIM juga memastikan tidak akan mengembalikan satu sesi latihan hari Jumat yang dihapus musim ini, hal mana juga sempat diprotes beberapa pembalap.
“Itu berita terbaik yang saya dapat sepanjang hari ini. Itu akan sangat membantu saya dibanding pembalap lain karena saya butuh waktu lebih lama beradadi motor. Saya butuh waktu lebih lama untuk memahami sesuatu dan tambahan 15 menit itu akan menguntungkan,” ungkap Stoner di MCN.
Meski durasinya ditambah 15 menit, namun pembalap tetap tak bisa 100% memaksimalkan perubahan regulasi tersebut. Karena adanya pembatasan jarak tempuh mesin membuat aksi pembalap tetap sedikit terbatasi
Lorenzo Pole, Pedrosa Kedua
Jerez – Dua posisi terdepan balapan MotoGP Spanyol akan diisi oleh pembalap tuan rumah. Jorge Lorenzo sukses meraih pole position setelah menjadi yang tercepat di sesi kualifikasi, dia dikuntit Dani Pedrosa di urutan kedua.
Dominasi dua pembalap tuanrumah ini sudah terlihatsejak sesi latihan bebas kedua yang dilansgsungkan sore tadi WIB. Namun saat itu Pedrosalah yang mampu duduk di posisiter depan, mengalahkan Lorenzo yang duduk di urutan dua.
Namun di sesi kualifikasi yang baru selesai beberapa saat lalu, gantian Lorenzo yang jadi lebih baik. Mencatat waktu satu menit 38.933 detik, jagoan Fiat Yamaha itu berhak memulai balapan dari posisi pertama, yang membuat dia punya peluang bagus mengulang sukses menjadi juara di Motegi pekan kemarin.
Buat Pedrosa, posisi start kedua tak bisa dibilang buruk. Ini bisa jadi langkah awal dia memperbaiki performanya yang dianggap menurun sejak akhir musim lalu. Pembalap Honda itu mencatat waktu satu menit 38,984 detik.
Menempatai posisi start ketiga adalah juara dunia 2007, Casey Stoner. Menggeber Desmosedici GP9, pemuda Australia itu mencatat waktu 1:39.415. Stoner mengungguli Rossi yang tepat menguntit di belakangnya setelah catatan waktu terbaik yang dimilikinya cuma berada di 1:39.642.
Dengan waktu 1:39.806, Randy De Puniet berhak duduk di posisi lima pada balapan besok. Loris capirossi menjadi pembalap Suzuki dengan posisi tertinggi setelah dia berhasil duduk di posisi enam, satu tingkatdi atas Colin Edwards yang menempati urutan tujuh.
Sedangkan tiga pembalap yang melengkapi posisi 10 besar adalah Andrea Dovizioso, Antonio Elias dan Chris Vermeulen.
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol
Pos Rider Bike Time Gap
1. Jorge Lorenzo Yamaha 1m38.933s
2. Dani Pedrosa Honda 1m38.984s + 0.051s
3. Casey Stoner Ducati 1m39.415s + 0.482s
4. Valentino Rossi Yamaha 1m39.642s + 0.709s
5. Randy de Puniet LCR Honda 1m39.806s + 0.873s
6. Loris Capirossi Suzuki 1m39.862s + 0.929s
7. Colin Edwards Tech 3 Yamaha 1m39.926s + 0.993s
8. Andrea Dovizioso Honda 1m39.966s + 1.033s
9. Toni Elias Gresini Honda 1m40.112s + 1.179s
10. Chris Vermeulen Suzuki 1m40.185s + 1.252s
11. Marco Melandri Hayate Kawasaki 1m40.381s + 1.448s
12. Sete Gibernau Hernando Ducati 1m40.440s + 1.507s
13. Yuki Takahashi Scot Honda 1m40.599s + 1.666s
14. James Toseland Tech 3 Yamaha 1m40.670s + 1.737s
15. Alex de Angelis Gresini Honda 1m40.796s + 1.863s
16. Nicky Hayden Ducati 1m40.953s + 2.020s
17. Mika Kallio Pramac Ducati 1m41.238s + 2.305s
18. Niccolo Canepa Pramac Ducati 1m41.253s + 2.320s
Hadipranata93's Blog 